Honda Supra bisa dibilang sepeda motor bebek paling sukses di Indonesia. Honda Supra mulai diperkenalkan perdana di Indonesia pada tahun 1997. Hingga tahun 2017, Honda Supra terus berevolusi namun tetap menggunakan nama besarnya yaitu Supra. Honda Supra pertama kali diluncurkan di tahun 1997. Generasi pertama Supra memiliki label Honda Astrea Supra. Supra generasi pertama memiliki mesin 97cc tanpa kehadiran pengereman cakram sama sekali. Honda Supra 1997 masih menggunakan rem tromol baik depan maupun belakang. Honda Supra merupakan penerus dari Astrea Grand. Supra 100 memiliki beberapa varian, yaitu Supra X, Supra V, Supra XX, dan Supra Fit. Supra 100 beredar di Indonesia hingga tahun 2009, sebelum digantikan oleh Supra 125 dan Revo 110. Supra 100 bersaing dengan motor-motor sejenis dari Suzuki dan Yamaha, seperti Shogun, Smash, Crypton, dan Vega. Supra 100 dikenal sebagai motor yang irit, tangguh, dan mudah perawatannya.Di negara lain motor ini dikenal dengan nama lain seperti Honda Wave, Honda Dream, atau Honda Future. Spesifikasi Honda Supra X 100 cc:
KETERANGAN | SPESIFIKASI |
---|---|
Mesin | 100 cc silinder tunggal, berpendingin udara, 2 katup, SOHC. |
Power maksimum | 7,3 PS / 8000 rpm. |
Torsi maksimum | 0,74 kgf.m / 6000 rpm. |
Transmisi | 4 percepatan, sistem rotari (N-1-2-3-4-N). |
Kopling | Otomatis sentrifugal tipe basah. |
Sistem pengapian | AC-CDI. |
Rem depan | Cakram (kecuali Supra V). |
Rem belakang | Tromol. |
Suspensi depan | Teleskopik. |
Suspensi belakang | Lengan ayun dengan peredam kejut ganda. |
Kapasitas tangki bahan bakar | 3,7 liter. |
Berat kosong | 99,4 kg. |
Dimensi | Panjang x Lebar x Tinggi : 1.914 mm, 688 mm, 1.075 mm. |
Kecepatan Maksimal | 90 km/jam (Supra 100) |
Konsumsi BBM | 1 : 50 (Supra 100) |
Rangka | Underbound (BAJA) |
Generasi Motor Honda Supra
- Generasi pertama (1997-2005): Honda Supra pertama kali diluncurkan dengan nama Astrea Supra, yang merupakan penerus dari Astrea Grand. Motor ini memiliki mesin 97 cc tanpa rem cakram. Pada tahun 1998, Honda Supra mendapat update dengan rem cakram depan dan berganti nama menjadi Supra X. Pada tahun 2002, Honda Supra meluncurkan dua varian baru, yaitu Supra XX dengan kopling manual dan rem cakram depan, dan Supra V dengan kopling manual dan rem tromol. Mesin Supra generasi pertama masih sama, yaitu 97 cc dengan power 7,3 PS dan torsi 0,74 kgf.m.
- Generasi kedua (2005-2014): Honda Supra mengalami perubahan besar pada tahun 2005 dengan menghadirkan mesin 125 cc untuk pertama kalinya di tipe Supra X 125. Mesin 125 cc ini diambil dari Karisma dan Kirana, yang merupakan motor bebek pertama Honda dengan mesin 125 cc. Supra X 125 memiliki power 10,7 PS dan torsi 1,1 kgf.m. Pada tahun 2006, Honda Supra meluncurkan Supra Fit, yang merupakan versi hemat dari Supra X 125 dengan mesin 100 cc. Supra Fit memiliki power 8,4 PS dan torsi 0,84 kgf.m. Pada tahun 2008, Honda Supra mengeluarkan Supra X 125 Helm In, yang merupakan Supra X 125 dengan fitur bagasi helm di bawah jok. Pada tahun 2011, Honda Supra memperkenalkan Supra X 125 PGM-FI, yang merupakan Supra X 125 dengan sistem injeksi bahan bakar. Supra X 125 PGM-FI memiliki power 11,1 PS dan torsi 1,1 kgf.m. Pada tahun 2014, Honda Supra meluncurkan Supra X 125 CW Facelift, yang merupakan Supra X 125 dengan desain baru dan velg racing.
- Generasi ketiga (2017-sekarang): Honda Supra menghadirkan model baru pada tahun 2017 dengan nama Supra GTR 150. Motor ini merupakan motor bebek sport dengan mesin 150 cc yang diambil dari Honda Sonic 150R. Supra GTR 150 memiliki power 15,9 PS dan torsi 1,4 kgf.m. Motor ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur modern seperti speedometer digital, lampu LED, rem cakram depan dan belakang, dan ban tubeless.
Kelebihan Honda Supra 100cc
- Mesin tangguh: Mesin 100 cc Honda Supra 100 mampu bersaing dengan motor sekelasnya pada eranya. Mesin ini juga awet dan mudah perawatannya.
- Irit bahan bakar: Konsumsi bahan bakar Honda Supra 100 adalah sekitar 50 km/liter, yang merupakan angka yang sangat hemat untuk motor 4 tak.
- Bodi motor yang langsing: Desain bodi Honda Supra 100 yang langsing memudahkan pengendara untuk bergerak di kemacetan. Motor ini juga cocok untuk dipakai sebagai kendaraan harian.
Kekurangan Honda Supra 100cc
- Desain motor: Sebagai motor yang dipakai untuk komuter, Honda Supra belum banyak memiliki fitur-fitur yang mendukung seperti motor saat ini. Misalnya, lampu depan yang masih menggunakan bohlam biasa, tidak ada bagasi helm di bawah jok, dan ruang kaki yang sempit.
- Kurang spontan: Honda Supra memiliki hentakan atau dorongan yang tidak terlalu kuat jika dibandingkan dengan motor sekelasnya. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh ukuran gir yang tergolong kecil. Motor ini juga kurang responsif saat di gas.
- Tenaga motor: Honda Supra memiliki tenaga mesin yang dirasa kurang, terutama untuk varian 100 cc. Motor ini terasa berat saat dibawa ke jalanan menanjak atau melaju di jalan raya. Mesin ini juga mudah panas jika digunakan terlalu lama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar