Spesifikasi Harga Suzuki Satria 120 S

Selasa, 22 Desember 2015

Sejarah Kawasaki

Sejarah Kawasaki
Sejarah Kawasaki dimulai tahun 1878 ketika Shozo Kawasaki mendirikan perusahaan di Tokyo. Perusahaan ini bergerak dalam bidang pembangunan kapal. Pada 1881, Kawasaki Hyogo Shipyard berdiri di Hyogo dan di tahun 1896 merger dengan Tsukigi Shipyard dan membentuk Kawasaki Shipyard Corp. Sampai dengan Perang Dunia II, Kawasaki juga memproduksi pesawat, lokomotif, misil, kapal selam dan supertanker. Setelah perang Dunia II, pihak Sekutu memisahkan divisi pembuat baja Kawasaki dan menjadi Kawasaki Steel Corporation.

Pada 1949, Kawasaki memutuskan untuk terjun ke industri motor dengan memproduksi mesin motor bekerja sama dengan BMW Jerman (yang sebelumnya bekerja sama juga dalam memproduksi pesawat terbang.

Inilah sekilas sejarah motor Kawasaki
1949
Para insinyur dan teknisi pesawat terbang mulai membangun KE (Kawasaki Engine) pada 1949. Tahun 1952 desain mesin KE-1 selesai dibuat dan diproduksi massal mulai tahun 1953. Mesin berpendingin udara, 148cc, OHV, 4 tak ini memiliki power maksimal sebesar 4 PS pada 4,000 rpm.
Kawasaki memproduksi sepeda motor utuh dengan nama Meihatsu 125 Deluxe dengan mengusung mesin KB-5. Motor ini mampu melaju 81.5 kpj, rekor baru di kelasnya saat itu. Dalam tes yang lain, mesinnya mampu melaju lebih dari 50,000 km tanpa henti dan tidak mengalami kerusakan.
1960
Kawasaki mengambil alih pabrik motor Meguro, salah satu pabrikan motor Jepang pada waktu itu. Meguro merupakan satu-satunya pabrikan Jepang yang membuat motor 500cc 4 tak (waktu itu). Meguro bahkan lebih senior daripada Honda, Yamaha dan Suzuki. Pada 1962, namanya diubah menjadi Kawasaki Motorcycles.

1961
Kawasaki Motorcycles memproduksi motor utuh pertamanya, sejak mengakuisisi Meguro, dengan nama B8 bermesin 125 cc 2 tak.

1962
Kawasaki merilis motor-motor 2 taknya yang memiliki kapasitas mesin 50-250 cc dengan nama Samurai.

1966
Kawasaki memproduksi motor W1 650. Ini motor Jepang pertama yang memiliki cc besar. Mengandalkan mesin 647cc, 4 tak, 2 silinder paralel, berpendingin udara, dengan power maksimum 47 dk pada 6.500 RPM. Motor ini diadaptasi dari British Bike BSA A7.
Motor ini dikembangkan tahun 1967 menjadi W1SS dengan perubahan pada exhaust muffler. Motor W1 ini terus dikembangkan menjadi W2SS dengan double karburator. Pada 1973 lahir W3 dengan dual disc front brake. Produksi W series ini discontinue pada 1974.

1969
Kawasaki juga mengembangkan H1 dengan mesin 500 cc, 3 silinder, 2 tak. H1 juga dikenal dengan nama Mach III. H1 merupakan motor produksi massal yang terkencang untuk drag race ¼ mil. Dirilis juga H1R 500 cc untuk keperluan balap.
Pada saat yang sama, Kawasaki juga mengembangkan seri S1 bermesin 250 cc dan S2 dengan mesin 350 cc.

1972
Kawasaki merilis motor cc besar yaitu H2 atau Mach IV bermesin 750 cc 2 tak.

1973
Kawasaki memproduksi motor 4 tak pertamanya sesudah W series dengan merilis Z1 903 cc dengan DOHC. Motor ini yang di kemudian hari menjadi cikal bakal Kawasaki Z-1000.

1974
Kawasaki mulai memproduksi motor dengan cc yg lebih kecil. Waktu itu ada A1 Samurai bermesin 250 cc dan A7 Avenger 350 cc. Produk-produk ini cukup sukses di pasaran dibandingkan W series.

1978
Motor Kawasaki dengan big-bore diperkenalkan, yaitu KZ-1300 berpendingin air, 6 silinder dan berpenggerak gardan. KZ-1300 kemudian dikembangkan dengan digital fuel injection dan dengan versi full touring fairing dan diberi nama Voyager. Dipasarkan dengan moto "a car without doors).

1983
Motor berpendingin air 4 silinder, DOHC, 16 valves, 908 cc dengan nama GPZ900R Ninja diperkenalkan di Laguna Seca. Catat: inilah motor pertama Kawasaki yang diberi nama NINJA. Tahun 1984, namanya tercatat di buku rekor sebagai motor terkencang (waktu itu). Kelak motor ini akan digantikan oleh Kawasaki ZZ-R1100.

1989
ZXR yang pertama lahir dengan mesin 750 cc dan 400 cc.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar